Berapa Lama CCTV ATM BRI Menyimpan Rekaman? Ini Penjelasan Lengkapnya!

berapa lama cctv atm bri menyimpan rekaman

Sistem pengawasan CCTV pada ATM (Anjungan Tunai Mandiri) menjadi salah satu elemen yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan nasabah. CCTV di ATM berfungsi untuk memantau dan merekam segala aktivitas yang terjadi di sekitar mesin ATM, seperti transaksi nasabah, orang yang mencurigakan, atau bahkan potensi tindak kejahatan. Oleh karena itu, salah satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan nasabah adalah: “Berapa lama CCTV ATM BRI menyimpan rekaman?”

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai durasi penyimpanan rekaman CCTV di ATM BRI, faktor-faktor yang mempengaruhi durasi tersebut, serta cara kerja sistem pengawasan CCTV di ATM. Dengan pemahaman ini, diharapkan nasabah dapat lebih tenang dan merasa aman saat menggunakan ATM BRI.

1. Fungsi CCTV pada ATM

CCTV pada mesin ATM memiliki berbagai fungsi yang sangat penting dalam sistem keamanan. Beberapa fungsi utama dari CCTV ATM adalah:

Baca Juga  :  Cara Menyimpan Rekaman CCTV Ke Flashdisk, Begini Caranya!

  • Mengawasi Transaksi Nasabah: CCTV di ATM berfungsi untuk memantau aktivitas nasabah yang sedang melakukan transaksi, seperti penarikan uang, pengecekan saldo, transfer, atau transaksi lainnya. Ini membantu dalam memastikan bahwa tidak ada tindak kriminal yang terjadi selama transaksi berlangsung.

  • Mencegah Kejahatan: CCTV di ATM berfungsi untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan, seperti pencurian kartu, perampokan, atau kejahatan lainnya. Keberadaan kamera yang terlihat dapat membuat pelaku berpikir dua kali sebelum melakukan aksi kejahatan.

  • Merekam Bukti: Jika terjadi tindakan kriminal, rekaman CCTV bisa menjadi bukti penting untuk penyelidikan oleh pihak berwenang. Dengan adanya rekaman yang jelas, proses hukum terhadap pelaku kejahatan akan lebih mudah.

  • Memantau Keamanan Lingkungan ATM: Selain memantau nasabah, CCTV juga memantau lingkungan sekitar mesin ATM, misalnya adanya orang yang berdiri terlalu lama atau mencurigakan. Hal ini dapat memberikan peringatan dini mengenai potensi bahaya di sekitar ATM.

2. Durasi Penyimpanan Rekaman CCTV ATM BRI

lama rekaman cctv atm bri tersimpanUntuk menjawab pertanyaan “Berapa lama CCTV ATM BRI menyimpan rekaman?”, kita perlu memahami beberapa aspek yang berhubungan dengan durasi penyimpanan rekaman CCTV di ATM.

a. Sistem Penyimpanan Rekaman CCTV ATM

Rekaman CCTV pada ATM BRI disimpan dalam sistem penyimpanan digital yang menggunakan perangkat keras yang disebut Digital Video Recorder (DVR) atau Network Video Recorder (NVR), tergantung pada jenis sistem yang digunakan. Kedua perangkat ini menyimpan data video dari kamera CCTV dalam format digital yang dapat diakses dan dianalisis.

Durasi penyimpanan rekaman CCTV pada ATM bergantung pada beberapa faktor, termasuk kapasitas penyimpanan, pengaturan sistem, dan kebijakan internal dari bank. Umumnya, untuk menjaga efisiensi dan memaksimalkan penggunaan ruang penyimpanan, bank seperti BRI memiliki kebijakan tertentu terkait durasi penyimpanan rekaman.

b. Durasi Penyimpanan Rekaman CCTV ATM BRI

Biasanya, rekaman CCTV pada ATM BRI disimpan selama 7 hingga 30 hari, tergantung pada kapasitas penyimpanan dan kebijakan yang berlaku. Durasi ini memungkinkan BRI untuk menyimpan rekaman video yang cukup lama untuk keperluan pengawasan dan penyelidikan, namun tidak terlalu lama hingga menyebabkan kehabisan ruang penyimpanan.

Penyimpanan rekaman CCTV dilakukan dengan cara otomatis di mana rekaman video terbaru akan menggantikan rekaman lama secara berkala. Misalnya, jika rekaman sudah berusia lebih dari 30 hari dan ruang penyimpanan sudah penuh, maka sistem DVR/NVR akan secara otomatis menimpa (overwrite) rekaman lama dengan rekaman baru. Hal ini adalah praktik umum untuk menjaga agar sistem pengawasan tetap berfungsi secara efisien tanpa menghabiskan terlalu banyak ruang penyimpanan.

c. Faktor yang Mempengaruhi Durasi Penyimpanan Rekaman

Beberapa faktor yang mempengaruhi durasi penyimpanan rekaman CCTV pada ATM BRI antara lain:

  • Kapasitas Penyimpanan DVR/NVR: Kapasitas hard disk pada DVR/NVR sangat mempengaruhi berapa lama rekaman bisa disimpan. Semakin besar kapasitas penyimpanan, semakin lama rekaman dapat disimpan sebelum ditimpa oleh rekaman baru.

  • Jumlah Kamera yang Terhubung: Jika sebuah ATM dilengkapi dengan beberapa kamera, misalnya kamera untuk pemantauan area sekitar ATM dan kamera untuk pemantauan area mesin, maka data yang dihasilkan akan lebih besar. Semakin banyak kamera yang terpasang, semakin cepat kapasitas penyimpanan penuh, yang mempengaruhi durasi penyimpanan rekaman.

  • Kualitas Rekaman: Rekaman video dengan kualitas tinggi, seperti HD (High Definition) atau 4K, membutuhkan lebih banyak ruang penyimpanan dibandingkan dengan rekaman dengan kualitas rendah. Jadi, jika ATM BRI menggunakan kamera dengan kualitas rekaman tinggi, maka durasi penyimpanan rekaman bisa lebih pendek.

  • Pengaturan Interval Penyimpanan: Beberapa sistem CCTV memungkinkan pengaturan interval penyimpanan, di mana rekaman hanya disimpan saat ada gerakan atau aktivitas yang terdeteksi oleh kamera. Jika pengaturan ini diterapkan, rekaman hanya akan disimpan saat terjadi aktivitas tertentu, yang dapat memperpanjang durasi penyimpanan.

d. Penyimpanan Rekaman dalam Kejadian Tertentu

Penting untuk diketahui bahwa rekaman CCTV di ATM BRI dapat disimpan lebih lama jika diperlukan untuk tujuan penyelidikan atau bukti hukum. Misalnya, jika terjadi kasus kejahatan seperti perampokan atau penipuan, pihak berwenang dapat meminta rekaman CCTV sebagai bukti untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Dalam hal ini, BRI akan menyimpan rekaman tersebut lebih lama dari durasi biasa untuk mendukung penyelidikan atau untuk digunakan dalam proses hukum. Namun, rekaman yang disimpan untuk keperluan ini umumnya akan diamankan secara terpisah dan tidak akan digantikan dengan rekaman baru dalam waktu dekat.

3. Pengawasan dan Keamanan CCTV ATM BRI

Di samping durasi penyimpanan rekaman, penting juga untuk memahami bagaimana pengawasan CCTV di ATM BRI berlangsung.

  • Pemantauan Real-Time: Beberapa ATM BRI dilengkapi dengan sistem pemantauan real-time, yang memungkinkan petugas keamanan atau pusat kontrol untuk memantau aktivitas di sekitar ATM secara langsung. Hal ini berguna untuk mendeteksi potensi ancaman dengan cepat dan memberikan respons yang tepat.

  • Keamanan Data Rekaman: Rekaman CCTV yang disimpan oleh BRI dilindungi oleh sistem keamanan yang canggih untuk mencegah akses yang tidak sah. Data rekaman hanya bisa diakses oleh pihak yang berwenang, seperti petugas keamanan BRI atau pihak berwenang jika dibutuhkan untuk tujuan hukum. Keamanan data rekaman sangat penting untuk menjaga integritas dan kerahasiaan informasi.

4. Bagaimana Mengakses Rekaman CCTV ATM BRI

Jika Anda sebagai nasabah BRI ingin mengakses rekaman CCTV ATM untuk suatu keperluan tertentu, misalnya jika Anda merasa menjadi korban kejahatan di ATM, Anda dapat mengajukan permintaan kepada pihak bank.

Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti:

  1. Hubungi Call Center BRI: Segera hubungi call center BRI atau datang langsung ke kantor cabang terdekat dan laporkan kejadian yang Anda alami.

  2. Ajukan Permintaan Rekaman CCTV: Berikan informasi yang diperlukan, seperti waktu dan lokasi kejadian, agar pihak bank dapat mencari rekaman CCTV yang sesuai dengan kejadian tersebut.

  3. Proses Verifikasi dan Pengajuan: Pihak BRI akan memverifikasi permintaan Anda dan melakukan pengecekan pada rekaman CCTV yang relevan. Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari tergantung pada situasi dan kebijakan bank.

  4. Penyimpanan Rekaman untuk Keperluan Hukum: Jika rekaman diperlukan untuk proses hukum, bank akan menyimpan rekaman tersebut untuk digunakan oleh pihak berwenang.

Baca Juga  :  Jasa Pasang CCTV  Murah dan Bergaransi di JABODETABEK

5. Kesimpulan

CCTV ATM BRI menyimpan rekaman video selama 7 hingga 30 hari, tergantung pada kapasitas penyimpanan dan kebijakan internal bank. Rekaman ini sangat penting untuk menjaga keamanan nasabah dan mendeteksi potensi kejahatan yang terjadi di sekitar ATM. Durasi penyimpanan ini dapat bervariasi berdasarkan berbagai faktor, seperti kapasitas penyimpanan perangkat DVR/NVR, kualitas rekaman, dan jumlah kamera yang terpasang.

Dalam situasi tertentu, rekaman dapat disimpan lebih lama untuk tujuan penyelidikan atau sebagai bukti dalam proses hukum. Jika Anda merasa perlu mengakses rekaman CCTV di ATM BRI, Anda dapat mengajukan permintaan kepada bank, yang akan memproses permintaan Anda sesuai dengan kebijakan yang berlaku.

Dengan demikian, sistem CCTV pada ATM BRI berfungsi dengan sangat baik dalam menjaga keamanan nasabah, memberikan perlindungan tambahan, dan meminimalisir risiko kejahatan di sekitar mesin ATM.